Prawira, yang sudah berada di puncak klasemen Grup D, mengukuhkan dominasinya sebagai juara grup dengan mengalahkan Hawks 68-56, mengutip laman resmi IBL.
Sebelumnya, Prawira menang dua kali di laga sebelumnya. Abraham Damar Grahita dan kawan-kawan menang 61-57 atas West Bandits, dan menang 67-56 atas Bumi Borneo Pontianak.
Dalam pertandingan kali ini, pelatih kepala Prawira David Singleton menurunkan starting lineup seperti di pertandingan pertama. Abraham Damar Grahita sebagai kapten tim, diturunkan bersama Yudha Saputera, M. Alan As’adi, Bryan Adha Elang Praditya, dan M. Reza Fahdani Guntara.
Sementara itu, pelatih Hawks Antonius Joko Endratmo menurunkan starter berisi Danny Ray, Winston Swenjaya, Teddy Apriana Romadonsyah, M. Dhiya’ul Haq, dan kapten tim Rizky Effendy.
Prawira membuka poin mereka dengan three point dari Abraham Damar Grahita. Mereka juga masih bisa memimpin hingga jarak lima angka (7-2). Namun setelah itu keadaan berbalik, dimulai dari three point Teddy Romadonsyah, Hawks menyusul sekaligus berbalik unggul.
Baca juga: Pelita Jaya dan Prawira raih kemenangan di laga kedua Indonesia Cup
Hawks sempat memimpin dengan margin lima angka melalui three point Ardian Ariadi di sisa satu setengah menit.
Beruntung Prawira punya Fernando Manansang dan Hans Abraham yang punya kemampuan menyerang di area perimeter. Tambahan empat poin dari mereka berdua membuat Prawira hanya terpaut satu angka (14-15), saat kuarter pertama ditutup. Untuk kesekian kalinya Prawira tertinggal di awal laga.
Prawira mendapatkan momen kebangkitan di kuarter kedua. Dengan tambahan 21 poin, Prawira berhasil mengungguli Hawks dengan skor 35-27. Prawira seperti bangun dari tidurnya, dan berniat membayar kesalahan mereka di kuarter sebelumnya.
Peningkatan performa Prawira cukup signifikan pada kuarter kedua dengan sempat mencetak keunggulan delapan angka.
Momentum kebangkitan tersebut terjadi setelah Prawira mencetak banyak skor poin secara beruntun di kuarter kedua.
Abraham Damar Grahita menyumbang delapan angka. Jumlah yang sama juga dicetak oleh Pandu Wiguna yang muncul dari bench. Hans Abraham yang juga berstatus sebagai pemain cadangan mencetak lima angka.
Baca juga: Abraham Damar Grahita raih MVP IBL untuk kedua kalinya
Para pemain dari bangku cadangan Prawira mencetak 20 angka. Sementara dari starter hanya 15 angka.
Hawks yang memulai pertandingan dengan baik, justru terpuruk di kuarter kedua. Mereka hanya menambahkan 12 angka.
Ardian Ariadi mencetak enam poin dengan dua kali three point, sementara Fabio Mailangkay dan Danny Ray sama-sama mencetak lima poin.
Sampai kuarter kedua, Hawks hanya bisa melakukan 24 kali percobaan tembakan.
Prawira mencoba untuk menjaga konsistensinya pada kuarter ketiga. Berhasil mencetak 18 angka tampaknya tidak cukup bagi Prawira untuk melesat jauh dari Hawks.
Sebaliknya, Hawks mencoba mengejar dengan memperkecil margin 5 poin meski memang Prawira lebih unggul 53-48.
Seakan “telat panas,” Prawira melesat di kuarter keempat. Mencetak 15 angka, Prawira mencoba memperlebar margin poin dari Hawks.
Alhasil tim Kota Kembang itu berhasil mengemas kemenangan sekaligus menyapu bersih pertandingan pada babak penyisihan dengan 68-56.
Baca juga: Pelita Jaya jadi pemuncak Grup C Indonesia Cup usai tekuk Bima Perkasa
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022