Pengalaman saya selama berada di Sekolah As-syifa Boarding School

0
201

                Di setiap detik di as-syifa membuat saya semakin baik. Walaupun dengan cara yang tak terduga oleh Allah swt. Akan tetapi saya tau bahwa sekolah As-syifa ingin membuat saya menjadi pribadi yang lebih baik untuk kemajuan bangsa indonesia dan agama islam. Menurut saya sekolah bukan hanya mempelajari tentang mencari ilmu dunia yang nantinya hanya untuk membuat kita sukses di dunia saja, tetapi di sekolah As-syifa saya diajarkan tentang banyak hal.

                Mulai dari awal masuk ke As-syifa, kita sudah dibentuk dari segi pemikiran dan keberanian akan sesuatu. Dari awal masuk pun saya sudah merasa sekolah ini ingin murid atau peserta didiknya memiliki kemampuan yang hebat dalam menantang sesuatu yang salah, dan itu pun diajarkan oleh kakak kelas yang menurut saya terbaik. Karena selama saya memenpuh pendidikan jarang sekali saya lihat sekolah yang mempunyai murid yang bisa mengajarkan sesuatu hal yang menurut saya hal tersebut sangat penting. Contoh dari hal yang saya sebutkan adalah; fantastik. Di dalam acara ini kita dibentuk oleh abang-abang kelas, dibentuk dari segi pemikiran, jasmani dan mental. Disaat fantastik ada beberapa teman saya yang gugur pada fase yang sangat cepat sekali. Karena mereaka yang gagal tak dapat menahan rasa sakit yang dibuat oleh abang kelas, padahal hal tersebut bertujuan untuk membuat kita berfikir akan suatu hal. Yang dimana hal tersebut bertujuan untuk berfikir bahwa ada yang salah dengan bangsa indonesia ini.

                Mengapa saya katakan indonesia sedang tak baik-baik saja. Bisa kita lihat dalam sehari-hari, di dalam suatu instansi masih banyak yang namanya nepotisme atau kecurang-kecurangan yang sangat merugikan orang lain. Kita beri contoh misalnya dalam acara pemilu bupati, banyak sekali disana yang namanya “bermain duit”. Dan menurut saya hal tersebut terjadi namanya kecacatan mental. Dimana acara tersebut sangat penting untuk kemajuan bangsa indonesia. Tetapi banyak sekali manusia yang menyikapi hal tersebut sebagai lumrah. Dari satu percakapan yang saya dapat dari warga indonesia, bahwa orang-orang yang menerima suap adalah orang-orang yang tak berpendidikan. Yang dimama orang tersebut menjadi bagian penting dari suatu wilayah yang mewakilkan pemilu.

                Dan As-syifa dengan gagah menjadi salah satu pionir dalam suatu bagian pendidikan yang ingin mencetak manusia yang bisa menjadi masa depan kemimpinan indonesia. Dan saya mau berterima kasih kepada sekolah as-syifa, karena menjadi salah satu bagian untuk menyukseskan bangsa ini. Saya mau minta maaf kepada masyarakat as-syifa bila mana ada salah dari perbuatan, perkataan dan pemikiran yang kurang baik. Sekian dari saya wassalamualaikum wr.wb.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here