Kompetisi Sains Madrasah di Sukabumi Dorong Pelajar Kembangkan Bakat Siswa
REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI–Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Kota Sukabumi didorong dalam melahirkan siswa berpestasi sesuai dengan bidangnya. Di mana para pelajar madrasah tidak kalah bersaing dengan pelajar sekolah umum lainnya.
Ajang KSM tingkat Kota Sukabumi pada 12 Agustus 2022 lalu. Para juara dalam KSM ini akan dikirimkan ke ajang KSM tingkat Provinsi Jawa Barat. ” Kami menyampaikan terimakasih kepada Kementerian Agama yang menggelar ajang KSM ini,” ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Kamis (25/8/2022).
Sebab, dalam kegiatan tersebut akan lahir anak berprestasi sesuai dengan bidang kemampuannya. Hal ini tentu akan membanggakan orangtua, keluarga, sekolah dan Kota Sukabumi.
Fahmi mengatakan, pelajar madrasah harus bisa mengembangkan potensi dan bakatnya. Kondisi tersebut dapat terwujud dengan keseriusan untuk belajar dan menggali potensinya.
Di sisi lain, juara dalam ajang KSM ini salah satunya dari MAN 1 Kota Sukabumi. Di mana ada empat pelajar yang menjadi juara dan dikirim ke provinsi adalah Erika juara 1 KSM biologi Indra Setiawan juara 1 fisika, Muadz Al Ghifari juara II matematika dan Dea Puspitasari juara III geografi.
”Alhamdulillah empat orang pelajar MAN 1 Kota Sukabumi bisa menjadi juara dalam ajang KSM,” ujar Kepala Madrasah MAN 1 Kota Sukabumi, Badru Tamam. Mereka berprestasi di berbagai bidang yakni fisika, biologi, matematika, dan geografi.
Selain itu ada yang menjadi juara harapan pada bidang matematika, kimia, dan ekonomi. Hal ini tidak lepas dari peran guru pembimbing diantaranya Lutfi A Latifah, Yasni Alami, Ayu Adzhani, dan Moh Nasrul B.
Badru mengatakan, pencapaian ini didasarkan pada upaya pada tahap awal melakukan drilling soal. Jika memang soal tersebut memerlukan pembahasan secara langsung dan mengulang-ulang materi yang telah dipelajari.
Semoga kata Badru, pelajar yang menjadi juara di tingkat kota bisa membuahkan hasil dan berjaya di tingkat selanjutnya. ” Saya berharap tahun ini ada siswa MAN 1 Kota Sukabumi yang maju dan berkompetisi di tingkat nasional,” cetus dia.
Sehingga prestasinya dapat membanggakan orang tua, guru dan madrasah. Badru mengatakan, KSM merupakan ajang pengembangan minat dan bakat siswa madrasah dalam mengembangkan keilmuan di bidang sains.
Penghargaan atas prestasi ini lanjut Badru, sudah selayaknya diberikan kepada siapa saja yang berhasil menjadi yang terbaik dalam setiap even kegiatan. Oleh karena itu wujud apresiasi dan ungkapan terimakasih dapat disampaikan dengan berbagai macam bentuknya.
Mulai dari memberikan pujian hingga piagam penghargaan dan atau bentuk lainnya. Hal ini akan memacu siswa untuk dapat semangat belajar dan mengembangkan potensinya agar lebih baik lagi.