8 Cara Juara Lomba Menulis Ide Inovatif
Oleh: Zahrotul Mahmudati / Mahasiswa Universitas Diponegoro
Buat kamu yang tertarik untuk mengikuti lomba menulis ide inovatif, yuk perhatikan langkah-langkahnya berikut ini;
Cara Jitu Memenangkan Lomba Menulis Ide Inovatif
Adapun langkah mudah untuk mememangkan dalam perlombaan menulis. Baik menulis artikel LKTI, Call For Paper, dan berbasis ide inovatif. Antara lain;
1. Ikuti Syarat dan Ketentuan yang Ditetapkan oleh Panitia
Ketika kamu melihat pamflet lomba, jangan langsung mengikutinya ya, tetapi kamu harus membaca syarat-syarat yang ada.
Misalnya ada lomba untuk siswa SMA nih, lantas kamu yang sudah mahasiswa jangan mengikutinya karena sudah jelas tidak akan diterima. Patuhi juga ketentuannya seperti jenis font, ukuran font, spasi, ukuran kertas, dan lain-lain.
2. Ciptakan Ide sesuai Tema
Jika kamu betul-betul ingin menjadi juara lomba, cobalah untuk membuat ide yang sesuai dengan tema. Jangan membuat ide yang jauh dari tema. Juga apabila dalam perlombaan tersebut terdapat pilihan subtema, maka pilihlah subtema yang sesuai dengan latar belakang pendidikan kamu dan yang kamu kuasai.
Kamu juga bisa memilih subtema yang sekiranya jarang dipilih oleh peserta lain, dengan begitu akan mengurangi jumlah sainganmu dan kesempatan memenangkan perlombaan lebih besar.
3. Buatlah Ide yang Inovatif
Setiap orang yang mengikuti lomba, tentu ingin tulisannya mendapatkan perhatian yang lebih dari panitia dan dewan juri. Untuk itu, kamu harus membuat ide yang inovatif yang belum pernah ada sebelumnya.
Ide inovatif yang kamu buat tidak harus yang wah atau luar biasa bagus, justru ide tersebut akan sulit untuk diterapkan. Buatlah ide yang sederhana yang mudah untuk diterapkan tetapi dapat memecahkan masalah yang ada. Ide tersebut bisa kamu temukan dengan melihat masalah yang ada di lingkungan sekitarmu.
4. Bentuklah Tim yang Handal
Pada beberapa perlombaan menulis ide inovatif, panitia memberikan pilihan kepada peserta untuk mengikuti lomba secara perorangan maupun berkelompok. Baik perorangan maupun berkelompok memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing.
Mengikuti lomba secara perorangan memang lebih mudah, karena kamu tidak perlu beradu pendapat dengan anggota lain, sehingga kamu dapat mengerjakannya dengan cepat. Tetapi jika kamu memiliki ide yang bagus dan kamu tidak dapat mewujudkannya karena ide tersebut bukan dalam bidangmu, maka kamu perlu mengajak teman yang ahli dibidangnya untuk diajak kedalam tim kamu.
Misalnya kamu berasal dari jurusan kesehatan dan kamu memiliki ide untuk membuat bisnis teknologi kesehatan, maka kamu bisa mengajak teman dari jurusan ekonomi yang mengerti bisnis dan mengajak teman dari jurusan teknik elektro yang ahli dalam membuat teknologinya. Dengan begitu kamu tidak perlu bingung untuk mewujudkan idemu.
Contoh lain jika kamu ingin mengikuti perlombaan dari luar negeri sedangkan kamu tidak mahir menulis dalam Bahasa Inggris, maka kamu dapat mengajak temanmu yang jago menulis dalam Bahasa Inggris untuk diajak kedalam tim kamu, sehingga dia dapat menerjemahkan tulisan dari Bahasa Indonesia kedalam Bahasa Inggris dengan benar.
Selain kepandaian dari teman-temanmu, kamu juga harus memperhitungkan loyalitas dan semangat juang mereka, supaya dalam mengerjakan lomba dapat bekerja dengan maksimal.
5. Mengantisipasi Deadline
Buat kamu yang sering mengerjakan segala sesuatu ketika sudah mendekati deadline, maka kamu perlu mengajak teman yang bukan seorang deadliners untuk ikut lomba. Teman tersebut bisa memotivasi dan mengajak kamu mengerjakan tulisan dari jauh-jauh hari.
Percuma kan jika kamu sudah mempunyai ide yang brilian, sudah ditulis serapi mungkin, tapi kalau ngirimnya sudah melewati deadline, tidak diterima jadinya.
6. Jangan Asal Menulis
Kamu sudah punya ide yang menarik nih, tetapi jika kamu menuangkan ide tersebut kedalam tulisan secara asal-asalan, maka jangan harap tulisanmu dapat memenangkan lomba. Yang kamu pikirkan jangan hanya ‘semakin cepat mengirimkan tulisan ke panitia, semakin baik’.
Tetapi kamu juga harus memperhatikan kualitas tulisannya. Menulis memang susah bagi pemula, namun jika kamu tekun dan selalu belajar untuk membuat tulisan yang bagus, lama-kelamaan pasti tulisanmu bisa bagus juga. Jadi, jika kamu ingin memenangkan lomba, jangan asal menulis langsung dikirim ke panitia ya. Kamu harus bekerja secara maksimal supaya tulisanmu menarik untuk dibaca.
7. Sering-seringlah Sharing dengan Senior yang Lebih Jago
Sharing dengan senior yang sudah sering memenangkan perlombaan bisa juga menjadi pemicu semangat kita untuk memenangkan lomba. Jika kamu tidak kenal dengan senior tersebut, maka kamu tidak perlu ragu-ragu untuk mengajak kenalan dengannya.
Selanjutnya kamu mengajak ketemuan untuk sharing pengalamannya yang sering memenangkan lomba. Kamu tidak perlu takut mengganggu waktunya karena biasanya senior yang sering menjuarai lomba akan senang berbagi pengalaman dengan adik-adik tingkat yang masih pemula.
8. Jangan Lupa Berdoa
Langkah terakhir dalam mengikuti setiap adanya perlombaan jenis ini yaitu jangan lupa untuk berdoa. Terlebih lagi mintakan pula doa restu dari orang tua supaya segenap usaha yang kita dilancarkan oleh Tuhan.